Postingan

Menampilkan postingan dari Maret, 2018

Muslim di Tanah Buddha

Gambar
Sebagai muslim yang tumbuh besar di lingkungan yang mayoritas penduduknya muslim, saya tidak pernah tahu bagaimana rasanya menjadi minoritas. Tiba di Phitsanulok tahun 2014 lalu, salah satu provinsi di Thailand utara, saya  akhirnya merasakan bagaimana menjadi bagian dari muslim yang jumlahnya hanya sekitar 4.6% dari total 65 juta penduduk Thailand. Di Provinsi Phitsanulok, hanya ada satu mesjid, Mesjid Pakistan. Sesuai dengan namanya, mesjid ini didirikan dan diramaikan oleh muslim keturunan Pakistan yang bermukim di wilayah Phitsanulok. Setiap hari raya, mahasiswa muslim dari Thailand selatan turut meramaikan mesjid ini. Tak mau ketinggalan, mahasiswa asing dari Sudan, Pakistan, Afganistan, dan Indonesia juga turut meramaikan suasana Idul Fitri dan Idul Adha di mesjid ini. Sesekali ada juga rombongan TNI dari Indonesia yang berkunjung, untuk sekedar bersilaturahmi dan melaksanakan shalat berjamaah. Mesjid ini menjadi tempat berkumpulnya orang-orang asing yang kemudian menja

Literasi Sains untuk Keputusan Tepat

Gambar
Kemerdekaan tentunya menjadi moment yang sakral bagi setiap warga negara Indonesia, tak terkecuali bagi diaspora Indonesia di seluruh penjuru dunia. Perayaan kemerdekaan Indonesia selalu menjadi momentum penting yang meresonansikan kembali semangat juang para pahlawan dalam mempersembahkan kemerdekaan Indonesia. Resonansi semangat juang para pahlawan kemudian bermuara pada satu pertanyaan substansial “Bagaimana kita, sebagai warga negara, dapat berperan serta dalam melunasi janji kemerdekaan Indonesia?” Pada setiap upacara peringatan kemerdekaan Indonesia, narasi proklamasi kemerdekaan menjadi hal yang begitu dekat di telinga “ … melindungi segenap bangsa Indonesia dan seluruh tumpah darah Indonesia dan untuk memajukan kesejahteraan umum, mencerdaskan kehidupan bangsa, dan ikut melaksanakan ketertiban dunia.” Penggalan narasi pembukaan UUD 1945 ini sejatinya menggambarkan kondisi masyarakat Indonesia yang dicita-citakan oleh para pejuang kemerdekaan, yakni masyarakat yang sejah

Tips Mencari Makanan Halal di Thailand

Gambar
Thailand telah dikenal sebagai salah satu tujuan wisata favorit di kawasan Asia Tenggara. Tak heran jika semakin banyak wisatawan Indonesia yang berkunjung, untuk sekedar menghabiskan waktu liburan, ataupun tujuan khusus seperti pertukaran pelajar, KKN internasional, hingga kegiatan konferensi. Memang, mencari makanan halal di Thailand tidak semudah di Indonesia. Pasalnya, hanya ada sekitar 5% dari total penduduk Thailand yang beragama Islam. Karena itu, b anyak antara teman-teman saya yang selalu bertanya, "Apa saja makanan halal di Thailand?" atau "Adakah makanan halal di Thailand?".  Saat ini, makanan halal sudah lebih mudah ditemukan. Di universitas, biasanya disediakan setidaknya satu warung halal untuk mahasiswa muslim. Tahun 2016 lalu, di universitas saya setidaknya sudah ada dua warung halal. Jadi, mencari makanan halal bukanlah masalah besar selama masih berada di lingkungan kampus. Penganut agama islam di Thailand hanya sekitar 5%, it

Cerita Tentang Kehilangan

Gambar
Source https://goo.gl/images/E4UiJX Kehilangan adalah satu hal yang begitu dekat dengan keseharian, namun terkesan menakutkan. Hingga detik ini, kita sudah tahu rasanya kehilangan berbagai hal, mulai dari hal-hal kecil seperti pulpen, pentul, dan pensil, hingga hal-hal besar seperti persahabatan. Dari sekian banyak pengalaman kehilangan yang terjadi, perlahan-lahan kita tumbuh menjadi orang-orang yang takut kehilangan. Sayangnya, kita lantas lupa, tidak semua kehilangan adalah kemalangan. Beberapa tahun lalu, saya pernah sangat suka berselancar di dunia maya. Saking sukanya, melewati waktu tanpa koneksi internet terasa begitu suram. Update status, berbalas komentar, dan chatting, terasa lebih menarik dibanding kegiatan keseharian di dunia nyata. Bisa mengetahui kabar teman-teman lama, dan berkomunikasi dengan orang-orang baru, adalah hal yang menyenangkan. Waktu itu,  hari-hari libur, seperti sabtu dan minggu bisa terlewatkan hanya dengan duduk di depan layar komputer. Hari

Masalah Terberat Dalam Hidup

Gambar
Source: https://pngtree.com/ "Cit, pernah mengalami masalah berat dalam hidupmu?" Kak Nunu bertanya satu lagi pertanyaan ajaib. Saya diam sejenak, mencoba berpikir.  "Semua orang pasti pernah mengalami masalah berat. Dari sekian puluh tahun masa hidupnya, dari semua hal yang pernah terjadi, pasti ada satu hal yang paling berat menurut dia. Ya, meskipun belum tentu hal itu berat buat orang lain, kan?" "Iya, betul." Kak nunu mengangguk setuju. "Jadi, tentu ada hal yang menurut saya paling berat." Saya tersenyum. "Tapi, kalau Citra ga mau cerita gapapa."  "Oh, saya bisa cerita kok, Kak." "Ini boleh saya tulis juga? Atau kalau ga mau ditulis juga ga apa-apa."  "Saya juga ikhlas ji Kak, kalau kak mau tulis" Saya berbisik ke Kak Evhy yang sejak tadi menyimak percakapan. Berawal dari percakapan itu, saya terpikir untuk kembali bercerita. Kali ini, cerita tentang suli